loading…
Ranking FIFA Timnas Indonesia Terancam Disalip Malaysia Jika …
Saat ini, berdasarkan peringkat FIFA terbaru , Indonesia berada di ranking 127 dunia dengan perolehan 1.133,41 poin. Sementara itu, Malaysia bertengger di peringkat 137 dunia, namun hanya terpaut sekitar 20-25 poin dari Indonesia. Dengan selisih yang tidak terlalu jauh, kekalahan di dua laga berikut bisa membuat Garuda mengalami penurunan posisi drastis.
Dalam sistem perhitungan FIFA, setiap kekalahan akan mengurangi poin yang dimiliki sebuah tim. Jika Timnas Indonesia kalah dari Australia yang saat ini menduduki peringkat 26 dunia, poin Indonesia diperkirakan akan berkurang sekitar -8 hingga -10 poin. Sementara itu, jika kalah dari Bahrain yang menempati peringkat 86 dunia, Timnas bisa kehilangan sekitar -12 hingga -15 poin.
Dengan demikian, jika Timnas Indonesia gagal meraih poin dalam dua pertandingan ini, total pengurangan yang dialami bisa mencapai -20 hingga -25 poin, sehingga perolehan poin Garuda bisa turun ke kisaran 1.108 – 1.113 poin.
Di sisi lain, Malaysia yang saat ini berada di peringkat 137 dunia masih memiliki dua pertandingan kualifikasi, yaitu melawan Oman dan Kirgistan. Jika skuad Harimau Malaya mampu meraih hasil positif, mereka bisa mendapatkan tambahan poin yang cukup besar, yang berpotensi mendekati atau bahkan melampaui Indonesia dalam peringkat FIFA.
Jika Malaysia berhasil naik peringkat dan melewati Indonesia, ini akan menjadi kemunduran bagi sepak bola nasional, mengingat dalam beberapa tahun terakhir Indonesia terus mengalami lonjakan ranking FIFA berkat program naturalisasi dan performa impresif di turnamen internasional.
Selain itu, peringkat FIFA juga menjadi salah satu faktor penting dalam penentuan pot pembagian grup di berbagai kompetisi internasional, termasuk Kualifikasi Piala Dunia dan Piala Asia. Jika Indonesia turun peringkat, maka peluang mendapatkan undian grup yang lebih menguntungkan akan semakin kecil.
Kini, Timnas Indonesia harus berjuang mati-matian agar tidak hanya mempertahankan posisinya di ranking FIFA, tetapi juga mengamankan tiket ke fase selanjutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Duel melawan Australia dan Bahrain menjadi ujian besar bagi skuad asuhan Patrick Kluivert dalam membuktikan kapasitas mereka di level Asia.
(sto)
