loading…
Sebelum laga, Indonesia menempati peringkat 131 dunia dengan koleksi 1.130,50 poin. Berdasarkan perhitungan dari laman football-ranking, jika mampu mengalahkan Australia, Indonesia berpotensi naik hingga 11 posisi ke peringkat 120 dengan tambahan 20,67 poin. Bahkan hasil imbang pun masih cukup menguntungkan, dengan perolehan tambahan 8,26 poin yang bisa membawa Indonesia naik tujuh peringkat ke posisi 124.
Namun, kekalahan justru menjadi kenyataan yang harus diterima skuad asuhan Patrick Kluivert. Berdasarkan prediksi yang telah dibuat, kekalahan dari Australia membuat Indonesia kehilangan sekitar 4,24 poin. Akibatnya, peringkat Indonesia diperkirakan turun lebih jauh dari posisi sebelumnya.
Bermain di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025) sore, Timnas Indonesia sebenarnya sempat tampil agresif di awal laga. Jay Idzes hampir membuka keunggulan lewat sundulan, tetapi peluangnya digagalkan kiper Australia. Indonesia juga mendapatkan kesempatan emas melalui penalti setelah Rafael Struick dijatuhkan di kotak terlarang, namun eksekusi Kevin Diks hanya membentur tiang gawang.
Sebaliknya, Australia justru membuka keunggulan lebih dulu melalui penalti Martin Boyle di menit ke-16, disusul gol Nishan Velupillay empat menit kemudian. Jackson Irvine menambah keunggulan menjadi 3-0 sebelum turun minum.
Di babak kedua, Lewis Miller mencetak gol keempat bagi tuan rumah sebelum Ole Romeny memperkecil ketertinggalan di menit ke-76. Namun, Indonesia kembali kebobolan di penghujung laga setelah Jackson Irvine mencetak gol keduanya, menutup pertandingan dengan skor 5-1 untuk kemenangan Australia.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Timnas Indonesia yang masih berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Selain harus segera bangkit di laga-laga berikutnya, Patrick Kluivert juga dihadapkan pada tugas berat untuk mengembalikan kepercayaan diri tim.
Dengan potensi penurunan peringkat FIFA, Indonesia harus bekerja keras agar tidak semakin tertinggal di kancah internasional. Laga-laga selanjutnya akan menjadi penentu, apakah Garuda bisa memperbaiki posisinya atau semakin terpuruk dalam persaingan sepak bola dunia.
(sto)